Woks
Tulungagung (21-22 Juli 2022) - Kelas 5 SD Islam Al Azhaar berkesempatan melaksanakan outbound kembali setelah 2 tahun absen karena pandemi. Kali ini outbound kelas 5 bertempat di Dusun Banget, Desa Gedangan Kecamatan Karangrejo tepatnya dalam komplek Mushola dan TPQ Sabilu Taufiq atau baratnya Objek Wisata Kali Sirah. Sekitar 150 santri dan 20 panitia mengikuti acara ini dengan riang gembira.
Acara outbound kali ini mengusung tema, "Bakti Sosial dan Mencintai Lingkungan, Mewujudkan Santri Merdeka, Tangguh dan Mandiri". Tentu dengan tema tersebut harapannya para peserta bisa lebih mandiri dan semoga mampu mengaplikasikan menjadi santri merdeka yang berwawasan sosial cinta lingkungan, ungkap Ustadz Gatot Sutrisno pada sambutannya.
Acara ini berlangsung selama 2 hari 1 malam dengan dimulai sejak pukul 08:00 untuk pembukaan dan pukul 09:30 penutupan dikeesokan harinya. Ustadz Ganar Putra selaku ketua panitia sekaligus mewakili paralel kelas 5 mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas terselenggaranya acara ini. Karena acara outbound merupakan satu kegiatan yang sangat bermanfaat khususnya bagi santri sebagai refleksi, belajar dan praktek langsung di masyarakat serta lingkungan sekitar.
Terselenggaranya acara ini tentu sudah dipersiapkan seminggu sebelumnya. Persiapan tersebut dimulai dengan memberi pengumuman, menyusun kelompok, penugasan peserta, perizinan, hingga menyiapkan isian acara seperti fun game, praktek ibadah, jelajah alam, survival, materi fikih, bakti sosial sampai jerit malam. Kyai Saifuddin Zuri dari Kediri yang hadir dan mengisi acara fikih baligh menyampaikan ilmunya kepada peserta bahwa fase akil baligh bagi kelas 5 harus dipersiapkan sejak dini. Permasalahan baligh tentu setiap santri harus hafal dan memahaminya, misalnya berkaitan dengan tanda-tanda baligh, syarat mandi, hal-hal yang tidak diperbolehkan disaat junub dan haid, bagaimana tata cara mandi dan lainya. Baligh bagi laki-laki dan perempuan tentu harus dimengerti serta diilmui sebab akan bertalian dengan ibadah.
Sekilas acara outbound kali ini yaitu dimulai sejak pagi pembukaan lalu memasuki pos yel-yel, pos 1 game tebak kata, pos 2 estafet karet dan menyusun puzzle, pos 3 menyanyi, pos 4 game permadani terbang, dan terakhir pos 5 spider web game. Selepas dzuhur dilanjutkan di sesi 2 yaitu memasuki pos 6 yaitu snake game, pos 7 aral lintang, pos 8 panjat tebing dan ditutup di pos 9 menangkap lele. Setelah semua pos terlewati para peserta lalu melakukan bersih diri shalat asyar hingga menunggu shalat magrib. Setelah isya peserta mendapat materi fikih baligh, nonton bareng, diakhiri dengan motivasi dan jerit malam lalu barulah diperkenankan untuk tidur.
Pagi setelah shalat shubuh para peserta tiba di ujung acara yaitu pembagian hadiah. Dalam hal ini juara umum diberikan kepada kelompok 7 yaitu kelas 5 E. Setelah itu peserta berkemas untuk pulang dan bakti sosial. Ketika semua selesai barulah penutupan oleh Ustadz Gatot. Dalam penutupan tersebut Ustadz Gatot memberikan motivasi pada peserta untuk lebih mandiri, sabar, saling membantu, tidak cengeng dan pastinya rajin belajar. Semoga saja melalui outbound kali ini ada perubahan yang nampak pada diri para peserta khususnya seputar kemandirian dan kedewasaan.
Acara outbound pun selesai sekitar pukul 09:30 para peserta diperkenankan untuk pulang ke rumah masing-masing. Lalu sesi terakhir adalah bersalaman, ucapan terimakasih dan foto bersama tuan rumah yaitu Ibu Anif sekeluarga. Semoga di tahun mendatang outbound bisa diselenggarakan dengan lebih seru dan berkesan.[]
the woks institute l rumah peradaban 23/7/22
Komentar
Posting Komentar