Langsung ke konten utama
Melihat kata viral
..
Kata viral sering kita dengar namun, apakah kita tahu artinya?. Viral bermakna dalam dua arti yang pertama virus dan yang kedua virtual. Artinya kata itu seperti virus yang menyebar secara cepat. Sedangkan virtual sendiri adalah sesuatu kemudahan yg orang sendiri tahu bagaimana untuk mengaksesnya.
Seperti kasus yg sering kita ketahui masalah seperti di bawah ini.
..
Tahukah kamu bahwa dua benda ini viral pada waktu lalu bahkan hingga sekarang. Apakah benda itu?.
Benda itu adalah ikan tongkol dan sepeda.
Ya beberapa waktu lalu presiden jokowi bertanya pada seorang anak kecil untuk menyebutkan nama-nama jenis ikan, hingga ia mandek pada nama ikan terakhir yaitu ikan tongkol. Mandeknya bukan tanpa alasan karena kata ikan tongkol itu terpeleset menjadi (??).
..
Yang kedua adalah sepeda. Pada event-event yang bersifat umum dan famili, presiden jokowi pasti berhumor ria bersama anak-anak dan bertanya paastinya, dan hadiahnya paasti sepeda. Seperti pada saat peringatan hari anak nasional pada 23 juli 2017. Pada saat itu presiden bertanya kepada anak kecil mengenai cita cita. "apa cita-citamu" tanya presiden?. "Saya ingin jadi Youtuber", jawab sang anak dengan polos. Sang anak mengatakan bahwa jadi youtuber itu ketika banyak yang subscribe videonya maka akan banyak menghasilkan banyak uang. Hingga pak presiden tertawa dan memberikan hadiah sepedanya.
..
Sebenarnya ini tidak melulu tentang ikan tongkol atau sepeda, tapi ini tentang kata viral. Ternyata faktor yang membuat sesuatu menjadi terkenal itu mudah seperti; di buat oleh media (cetak atau Tv) dan di besar-besarkan (media sangat berperan sekali dlm hal ini), di lihat banyak orang melalui unggahan (video youtube), atau di promosikan oleh presiden. Banyak benda yg terkenal jika di perkenalkan oleh orang terkenal pula maka, dlm hal ini orang-orang besar bisa menjadi media memiralkan sesuatu. Tapi ada juga yang memiralkan sesuatu dengan jalan yg keluar dari koridor seperti, beras plastik atau arogansi istri pejabat kpd petugas airport.
..
Yang kita dapat petik hikmahnya dari kata viral adalah, semua itu bersifat sementara, layaknya kehidupan ini. Maka Eyang Batara ismaya memberi pesan kepada kita "kudu eling lan waspodo".
#Salam budaya
#Wokolicious

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bocil FF Belajar Ziarah

Woko Utoro Beberapa hari lalu saya berkesempatan kembali untuk mengunjungi Maqbarah Tebuireng. Dari banyak pertemuan saya ziarah ke sana ada pemandangan berbeda kali ini. Saya melihat rombongan peziarah yang tak biasa yaitu anak-anak TK atau RA. Pemandangan indah itu membuat saya bergumam dalam hati, "Kalau ini mah bukan bocil kematian tapi bocil luar biasa, sholeh sholehah". Sebagai seorang sarjana kuburan (sarkub) dan pengamat ziarah tentu saya merasa senang dengan pemandangan tersebut. Entah bagaimana yang jelas para bocil berziarah adalah sesuatu yang unik. Jika selama ini dominasi peziarah adalah orang dewasa maka zairin bocil FF adalah angin segar khususnya bagi keberagamaan. Lebih lagi bagi jamiyyah NU yang selama ini setia dengan tradisi ziarah kubur. Saya melihat seperti ada trend baru terkhusus bagi peziarah di kalangan siswa sekolah. Jika santri di pesantren ziarah itu hal biasa. Tapi kini siswa sekolah pun turut andil dalam tradisi kirim doa dan ingat mati itu. Wa...

Pecinta Amatiran

Woko Utoro  Kiai M. Faizi pernah ditanya apa yang ingin beliau lakukan setelah memahami sastra. Kata beliau, "Saya ingin menjadi amatir". Bagi Kiai M. Faizi menjadi amatir berarti tidak akan disebut mahir. Orang amatir akan selalu dianggap masih belajar. Orang belajar bisa saja salah. Walaupun begitu salah dalam belajar akan disebut wajar. Berbeda lagi ketika orang disebut mampu alias mumpuni. Masyarakat menganggap jika orang ahli bahkan profesional haruslah perfect. Mereka selalu dianggap tak pernah salah. Dan memang sesuai dengan pikiran kebanyakan orang jika sempurna itu harus tanpa noda. Akibat stigma ahli dan profesional masyarakat berespektasi harus sempurna. Masyarakat lupa bahwa setiap orang tidak bisa menghindar dari celah. Dalam arti bahwa setiap orang bisa saja pernah salah. Soal ini tentu yang terbaru adalah kasus Gus Miftah. Kasus Gus Miftah dianggap menghina pedagang es teh karena umpatan gobloknya menjadi viral. Pertanyaan kita mengapa netizen selalu brutal dal...

Zakat Sebagai Sarana Ritual dan Kesehatan

Woks Secara bahasa zakat berarti suci, berkembang, dan berkah. Dalam istilah fikih zakat berarti harta yang wajib dikeluarkan dari kepemilikan orang-orang kaya untuk disampaikan kepada yang berhak menerimanya dengan aturan syariat. Dalam agama apapun zakat telah disyariatkan walaupun cara dan subjek wajib zakatnya sedikit berbeda. (Syahruddin, 2014:73) Sebagaimana yang tercatat dalam sejarah, zakat baru disyariatkan pada tahun kedua Hijriyah walau dalam al Qur'an telah dijelaskan sebelum Islam datang, umat-umat terdahulu juga telah mengenal zakat. Setiap Nabi memiliki cara zakatnya tersendiri seperti zaman Nabi Musa yang memerintahkan menzakati hewan ternak seperti unta, kambing dan lembu. Bahkan Nabi Musa juga pernah meminta agar Qorun mengeluarkan zakatnya. Zaman Nabi Isa pun tak jauh berbeda yaitu meminta orang-orang yang kaya untuk mengeluarkan zakatnya kepada yang miskin. Saat ini kita masih mengikuti syariat zakat yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw dengan penje...